Soko Berita

KUR BRI 2025: Solusi Modal UMKM dengan Bunga Ringan dan Tenor Fleksibel

Cari modal usaha dengan cicilan ringan? Cek skema KUR BRI. Bunga hanya 6% per tahun, tenor fleksibel hingga 60 bulan. Solusi modal yang mudah dan cepat cair.

By Ratu Putri Ayu  | Sokoguru.Id
07 April 2025

Dulu usahanya jalan di tempat, kini omzet naik berkat KUR BRI. Program ini bantu UMKM dengan bunga ringan & cicilan sesuai kemampuan. Yuk, kembangkan usahamu sekarang!

SOKOGURU - Di tengah dinamika ekonomi yang terus berubah, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sering mengalami kendala dalam mendapatkan modal usaha. 

Untuk menjawab tantangan ini, pemerintah melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI) meluncurkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2025 dengan bunga rendah dan tenor pembayaran yang fleksibel.

UMKM merupakan sektor penting dalam perekonomian nasional, namun keterbatasan akses pembiayaan sering kali menjadi penghambat pertumbuhan mereka. 

Menyikapi hal tersebut, pemerintah menggandeng BRI untuk menyediakan fasilitas kredit yang terjangkau melalui program KUR 2025.

Program KUR BRI 2025 hadir dengan suku bunga efektif hanya 6% per tahun, jauh lebih ringan dibanding pinjaman konvensional lainnya. 

Skema ini didesain agar pelaku usaha tidak terbebani dengan cicilan besar dan tetap bisa fokus pada pengembangan usaha mereka.

Besaran pinjaman yang ditawarkan KUR BRI sangat variatif, dimulai dari Rp10 juta hingga mencapai Rp200 juta. 

Dengan fleksibilitas tersebut, pelaku UMKM dapat menyesuaikan pengajuan modal sesuai kebutuhan dan skala usahanya.

Salah satu keunggulan utama dari KUR BRI adalah pilihan tenor yang fleksibel, mulai dari 12 bulan hingga 60 bulan. 

Dengan rentang tenor ini, peminjam dapat menyesuaikan jadwal pembayaran cicilan sesuai arus kas usaha mereka.

Sebagai contoh, pinjaman sebesar Rp10 juta dengan tenor 12 bulan akan menghasilkan cicilan sebesar Rp883.333 per bulan. 

Namun, jika memilih tenor lebih panjang seperti 60 bulan, angsuran menjadi lebih ringan, yakni Rp216.667 per bulan.

Untuk plafon pinjaman yang lebih tinggi, misalnya Rp50 juta, cicilan bulanan bisa berkisar dari Rp4.416.667 (tenor 12 bulan) hingga Rp1.083.333 (tenor 60 bulan). 

Perhitungan ini memberikan gambaran fleksibilitas pembayaran sesuai kebutuhan dan kemampuan usaha.

Meskipun KUR BRI memberikan kemudahan, pelaku usaha tetap perlu mempertimbangkan kondisi keuangan usahanya. 

Stabilitas pendapatan menjadi kunci utama agar cicilan dapat dibayarkan secara konsisten dan tidak mengganggu kelangsungan bisnis.

Beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain proyeksi pendapatan usaha, kesesuaian tenor dengan siklus usaha, serta kebutuhan riil modal. 

Mengajukan pinjaman sesuai kebutuhan akan membantu menjaga kelancaran arus kas bisnis.

Untuk memudahkan akses pembiayaan, BRI menyederhanakan proses pengajuan KUR. 

Calon peminjam cukup menyiapkan dokumen dasar seperti KTP, NPWP, surat izin usaha, dan laporan keuangan sederhana sebagai syarat utama.

Setelah pengajuan, proses verifikasi umumnya memakan waktu 3 hingga 5 hari kerja. 

Setelah itu, dana akan segera dicairkan, sehingga pelaku usaha bisa langsung menggunakan modal untuk keperluan bisnis.

Lebih dari sekadar pinjaman, KUR BRI juga menjadi sarana untuk membangun reputasi kredit yang baik. 

Dengan melakukan pembayaran tepat waktu, peminjam akan lebih mudah mengakses pembiayaan yang lebih besar di masa mendatang.

Kredit Usaha Rakyat BRI 2025 adalah pilihan ideal bagi pelaku UMKM yang memerlukan suntikan modal dengan bunga terjangkau. 

Bagi yang tertarik, disarankan untuk berkonsultasi langsung dengan petugas BRI terdekat agar memperoleh informasi lengkap tentang syarat dan proses pengajuan. 

Dengan perencanaan keuangan yang baik, KUR BRI dapat menjadi langkah awal untuk mendorong pertumbuhan usaha ke level yang lebih tinggi. (*)